get app
inews
Aa Text
Read Next : Kecelakaan Maut Remaja Putri Bonceng Tiga Tanpa Helm, 1 Tewas 2 Luka Parah

BREAKING NEWS: 11 Tewas dalam Kecelakaan di Perlintasan Pintu Kereta Api 

Kamis, 12 Juni 2025 | 11:50 WIB
header img
Pasangan suami istri (pasutri) Sulaiman Lubis (52) dan Airani (52), warga Desa Pagar Merbau, Deliserdang, Sumatera Utara, meninggal dunia. Foto: Ismail

MEDAN, iNewsDeliSerdang.id – Sepanjang Januari hingga awal Juni 2025, 17 insiden kecelakaan maut telah terjadi di perlintasan sebidang wilayah kerja KAI Divisi Regional I Sumatera Utara. Angka ini memprihatinkan, dengan total 11 orang meninggal dunia, 2 luka berat, dan 9 luka ringan.

"Terjadi 17 peristiwa temperan di perlintasan sebidang. Dengan 11 korban tewas, 2 luka berat, dan 9 luka ringan," ucap Manager Humas KAI Divre I Sumut, M. As’ad Habibuddin, Kamis (12/6/2025).

As'ad menyatakan keprihatinan mendalam atas tingginya angka kecelakaan, terutama yang melibatkan perlintasan liar atau tidak resmi. Insiden terbaru terjadi pada Rabu (11/6/2025) pukul 15.48 WIB.

Saat itu, KA (U97) KA Putri Deli relasi Tanjung Balai – Medan menabrak mobil minibus di Km 35+100, sebuah perlintasan liar antara Stasiun Perbaungan dan Stasiun Lubuk Pakam.

"KAI Divre I Sumut sangat menyayangkan dan prihatin atas kejadian ini. Kami mengimbau masyarakat agar tidak melintasi perlintasan sebidang liar karena sangat berbahaya dan berpotensi fatal,” ujar As’ad.

Dalam kecelakaan nahas tersebut, dua orang meninggal dunia di tempat: Sulaiman Lubis (52), warga Kecamatan Pagar Merbau, dan Hairani (51), seorang pegawai negeri sipil asal Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Deli Serdang. Keduanya berada di dalam mobil Daihatsu Xenia yang tertabrak kereta api saat melintas di perlintasan liar tersebut.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut