get app
inews
Aa Read Next : Sambut Bonus Demografi, TGB Nilai Ganjar Sanggup Lanjutkan Estafet Kepemimpinan Presiden Jokowi

Ini Penjelasan Yosroha Sitompul dan Swangro Lumban, Soal Edy Rahmayadi Tak Beri Sambutan

Minggu, 27 Agustus 2023 | 11:52 WIB
header img
Baju putih, Yosroha Sitompul selaku Ketua Panitia Pelaksaksana Pengukuhan dan Rakernas GAMKI tahun 2023. Swangro Lumban Batu Sekretaris GAMKI Sumut sekaligus Sekretaris panitia Rakernas GAMKI

MEDAN, iNewsDeliraya.id- Pelaksanaan Rakernas GAMKI yang dihadiri Presiden Jokowi beberapa waktu lalu jadi berdebatan karena tidak diberikannya kesempatan bagi Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi memberikan kata sambutan.

Terkait hal tersebut, GAMKI Sumut buka suara karena mendengar adanya statement mengatakan hal tersebut membuat citra buruk bagi Jokowi dan Bobby yang terkesan "kemaruk"   tampil bersama presiden.

"Pada pelaksanaan Rakernas GAMKI kemarin semua berjalan dengan lancar, dan peserta juga puas dengan semua rangkaian acara. Tetapi ada isu atau celetukan terkait tidak diberinya panggung terhadap bapak Gubernur Sumatera Utara," ujar Yosroha Sitompul selaku Ketua Panitia Pelaksaksana Pengukuhan dan Rakernas GAMKI tahun 2023.

Disebutnya hal ini tidak ada permasalahan sama sekali terhadap protokoler dan hanya masalah internal saja.

"Sebenarnya ini tidak ada masalah terhadap protokoler, ini hanya permasahalan internal. Dikatakan kemaruk panggung itu kita tepis ya," katanya.

Terkait tidak diberinya kesempatan kata sambutan untuk gubernur bukan karena siapa yang akan ada didalamnya, melainkan ini karena sikap acuh Gubernur selama ini terhadap keberadaan GAMKI di Sumatera Utara.

"Hanya saja memang dari kita sudah berusaha menjalin komunikasi selama ini dengan pak Gubernur, tapi tidak ada tanggapan. Makanya kalau tetanggaan dijalin dengan baik pasti diundang ya. Selaku orang tua bapak Edy Rahmayadi harusnya berpikir holistik dan harus merangkul seluruh ormas yang ada," ungkapnya.

Bukan soal siapa yang akan diberi panggung, ketua pelaksana Rakernas GAMKI itu mempertanyakan kembali ke pak Gubernur, terkait siapa sebenarnya yang salah dalam hal ini. 

"Kita sebelum acara sudah mencoba menjalin komunikasi dengan bapak gubernur tetapi tidak ada responnya," katanya.

Sementara itu, Swangro Lumban Batu Sekretaris GAMKI Sumut sekaligus Sekretaris panitia Rakernas GAMKI menegaskan bahwa tidak diberinya kesempatan bagi gubernur untuk kata sambutan bukanlah kesalahan dari GAMKI.

"Soal gubernur tidak sambutan itu tidak salah kita ya, ini sebenarnya akumulatif dari kegiatan sebelumnya. Dari Konperda di tahun 2021, gubernur pernah janji sama kita beri bantuan tapi hingga hari ini belum ada," ujar Swangro.

Namun, dikatakannya GAMKI tetap menjalin komunikasi yang baik, dengan selalu mengirimi surat untuk memberi tanggapan terhadap beberapa kegiatan yang dilaksanakan secara formal.

"Tetapi begitu ada presiden datang jangan tiba-tiba jadi baik dan minta diberi ruang. Artinya gubernur introspeksi diri saja, kenapa tidak diberi kata sambutan. Aku rasa dari tanggapannya selama ini ke GAMKI seperti apa kita pantas kecewa terhadap beliau," ungkapnya

Meskipun begitu diungkapnya bahwa GAMKI tetap menaruh hormat kepada Gubsu, dimana dalam acara tersebut tetap diberi ruang terhadap bapak gubernur.

"Kita tetap beri tempat kepada beliau diacara tersebut, kita tempatkan di VVIP juga, karena kita anggap beliau orang tua kita," tuturnya. 

Jadi, ditegaskannya jika ada pernyataan kemaruk terhadap Presiden dan Walikota, GAMKI menepis hal tersebut. 

"Jadi kalau ada yang bilang kemaruk terhadap walikota saya menepis pernyataan tersebut ya. Karena ini kan kembali ke internal kami, siapa yang diberi space untuk kata sambutan," katanya. 

Swangro berpesan agar disisa jabatan Gubsu Edy Rahmayadi untuk bekerja dengan baik saja, tak perlu menunjuk siapa yang salah. Pemimpin itu harus membiasakan dekat dengan rakyat.

"Tidak usah menyalahkan sana sini, dan saya pikir gubernur tidak butuh GAMKI. Karena janji beliau di tahun 2021 itu pasti dipenuhinya. Kita selalu berkomunikasi

Editor : Sadam Husin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut