JAKARTA, iNewsDeliRaya.id - Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid (Fraksi Golkar, Dapil Sumut I) meminta Kementerian Luar Negeri RI serta Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taiwan untuk selalu mewaspadai situasi di wilayah tersebut. Pasalnya, situasi di negara tersebut memanas dalam beberapa hari ini setelah Ketua DPR Amerika Serikat, Nancy Pelosi mengunjungi Taiwan pada 2 Agustus 2022.
RRC pun mengecam kunjungan Pelosi. Bahkan setelah kunjungan tersebut, RRC melakukan latihan militer, antara lain dengan menembakkan roket ke arah Taiwan. Jet dan kapal perang juga diarahkan China ke Selat Taiwan.
Meutya Hafid mengakui, situasi di Taiwan saat ini aman bagi 300 ribu WNI seperti disampaikan Kemenlu RI. Namun dia mengingatkan, situasi di Taiwan bisa berubah dengan sangat cepat, tergantung berbagai hal, baik respons Taiwan dan AS maupun situasi dalam negeri RRC sendiri.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta