Kades Helvetia Hentikan Truk Molen di Jalan Pringgan, Bungkam Saat Dikonfirmasi Soal Proyek GOR Swas
DELISERDANG,iNewsDeliRaya.id – Ketegangan makin terasa di tengah polemik pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) swasta di Desa Helvetia, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang. Kamis (24/04/2025) pagi, suasana mendadak riuh ketika Kepala Desa Helvetia, Guntur Limbong, S.H., menghentikan laju truk molen bermuatan beton yang hendak masuk ke lokasi proyek di Jalan Pringgan.
Dengan mengendarai sepeda motor dinas Honda Vario merah berpelat BK 1 HLV, Kades Guntur bersama beberapa perangkat desa terlihat mendatangi truk molen bernomor polisi BK 8138 CU berlabel Medan Beton. Aksi itu menjadi sorotan warga sekitar yang mengeluhkan kondisi jalan yang semakin rusak akibat lalu-lalang kendaraan proyek.
“Ngapain itu Kades-nya ya, bang? Udah sering kali truk molen itu lewat sini. Jalan Pringgan makin parah, pecah semua,” ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Truk sempat terhenti sekitar 20 menit. Namun, setelah percakapan singkat antara sang kades dan sopir, truk kembali melaju masuk ke lokasi proyek pembangunan GOR berstruktur baja tersebut. Aksi itu turut disaksikan seorang wanita berhijab yang diduga pegawai kantor desa.
Namun saat dikonfirmasi media ini, Guntur Limbong enggan memberi penjelasan terkait alasan penghentian truk dan keterlibatan pihak desa dalam proyek tersebut. “No comment,” ujarnya singkat sambil meninggalkan lokasi.
Dugaan pelanggaran prosedur dan dampak lingkungan dari proyek pembangunan GOR swasta ini kini menjadi sorotan. Pasalnya, selain meresahkan warga, proyek tersebut belum diketahui secara pasti legalitas dan izin lingkungannya.
Apakah pembangunan GOR di Jalan Pringgan ini berjalan sesuai aturan? Atau ada kepentingan lain yang ikut bermain? Media ini masih menelusuri lebih lanjut keterlibatan pihak-pihak terkait dalam proyek bernilai besar tersebut.
Editor : Sadam Husin
Artikel Terkait