MEDAN, iNewsDeliraya.id- Pengacara spesialis kepailitan dan tata usaha, Dedi Ismanto SH, MKn, menerima audiensi pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Medan di Jalan Gaperta Ujung, Medan Helvetia, Jumat (11/10).
Audiensi ini merupakan bagian dari upaya mempererat hubungan antara media dan dunia hukum, yang semakin krusial dalam menghadapi kompleksitas informasi di era digital saat ini.
Hadir dalam audiensi tersebut, perwakilan dari pengurus SMSI Kota Medan yang terdiri dari Pran Hasibuan selaku Sekretaris, Zulfahmi sebagai Bendahara, dan Hasrat Muslim Sembiring yang menjabat di Seksi Organisasi dan Kaderisasi Keanggotaan.
Pertemuan ini menjadi ajang untuk memperkuat kolaborasi antara media dan kuasa hukum dalam memastikan akurasi dan kualitas informasi yang disajikan kepada publik.
Menurut Zulfahmi, kehadiran pengurus SMSI dalam audiensi ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab media untuk terus berkolaborasi dengan berbagai mitra di lapangan, salah satunya adalah para pengacara.
Zulfahmi menekankan bahwa dalam menjalankan tugas jurnalistik, media sering kali berinteraksi dengan berbagai pihak, termasuk pengacara yang terlibat dalam berbagai kasus hukum.
“Dalam keseharian, media banyak berhubungan dengan berbagai pihak, dan salah satunya adalah pengacara. Pengacara sering terlibat dalam penanganan berbagai kasus hukum yang menjadi sorotan publik.
Oleh karena itu, penting bagi media untuk menjalin komunikasi yang baik dengan pengacara demi mendapatkan informasi yang akurat dan terpercaya melalui kuasa hukum yang berwenang dalam suatu peristiwa,” jelas Zulfahmi.
Ia juga menekankan bahwa kolaborasi yang baik antara media dan kuasa hukum akan memberikan akses bagi media untuk memperoleh informasi langsung dari sumbernya, sehingga informasi yang disampaikan kepada masyarakat lebih terang dan jelas.
“Dari pengacara, kita bisa mendapatkan informasi yang jelas dan tidak bias. Itulah sebabnya, kita harus selalu berkoordinasi dengan baik agar informasi yang kita sampaikan kepada publik dapat dipertanggungjawabkan,” tambah Zulfahmi.
Menanggapi audiensi ini, Dedi Ismanto menyambut baik niat SMSI Kota Medan untuk memperkuat kolaborasi dengan para penegak hukum, termasuk para pengacara. Dedi menegaskan bahwa kolaborasi yang solid antara media dan pengacara sangat diperlukan dalam mengawal penyelesaian berbagai kasus hukum.
“Kami sebagai pengacara tentu menyambut baik ajakan kolaborasi ini. Dalam menjalankan tugas sehari-hari, kami sering berhubungan dengan teman-teman dari media.
Kami juga membutuhkan publikasi yang baik terkait kasus-kasus yang kami tangani, karena perhatian publik saat ini menjadi salah satu elemen penting dalam proses penyelesaian hukum,” ujar Dedi.
Dedi juga menambahkan bahwa hubungan antara media dan pengacara merupakan hubungan yang saling membutuhkan. Pengacara memerlukan eksposur yang tepat untuk mendapatkan perhatian publik, sementara media membutuhkan informasi yang akurat dan mendalam dari sumber-sumber yang terpercaya, salah satunya adalah pengacara.
“Kita saling membutuhkan. Kami membutuhkan publikasi yang tepat, dan media membutuhkan informasi yang komprehensif tentang suatu kasus. Dengan demikian, kolaborasi antara kami harus terjalin secara solid agar hubungan baik ini tetap berada di jalur yang benar,” ungkap Dedi dengan penuh keyakinan.
Di akhir audiensi, Dedi mengapresiasi SMSI Kota Medan yang akan melaksanakan pelantikan pengurus baru dalam waktu dekat. Ia berharap agar proses pelantikan berjalan lancar dan hubungan kerja sama antara media dan kuasa hukum di Kota Medan semakin erat dan produktif.
“Semoga pelantikan berjalan dengan baik, dan kerja sama antara media dan kuasa hukum di lapangan dapat terus terjalin dengan harmonis ke depannya,” tutup Dedi dengan harapan besar.
Editor : Sadam Husin
Artikel Terkait