BELAWAN, iNewsDeliRaya.id - Satuan Reserse Kriminal Polres Pelabuhan Belawan berhasil menangkap Hendrik Tato (49). Hendrik Tato mengaku spesialis pembobol rumah warga selama 35 tahun dan telah keluar masuk penjara serta ditembak sebanyak 7 kali.
Hendrik Tato residivis dengan wajah dan tubuh penuh tato ini pada aksinya membobol rumah di kawasan Pajak Baru Medan Belawan dilaporkan oleh korbannya, seorang perempuan bernama Nadia.
Tersangka diamankan Satreskrim Polres Pelabuhan Belawan setelah berhasil mencuri satu unit handphone dan satu unit laptop.
Dalam proses penangkapan, tersangka yang membawa senjata tajam berusaha kabur dan melukai petugas, sehingga dilakukan tindakan tegas dan terukur ke arah kaki kanannya.
"Dari hasil pemeriksaan petugas, tersangka mengaku berkarir sebagai spesialis pembobol rumah warga selama 35 tahun sejak berusia 14 tahun. Tersangka juga merupakan residivis sebanyak 7 kali, dan pada ketujuh penangkapan tersebut dilakukan tindakan tegas terukur oleh petugas kepolisian," kata AKBP Janton Silaban selaku Kapolres Pelabuhan Belawan, Kamis 20 Juni 2024.
Selain mengamankan tersangka, petugas berhasil menyita barang bukti berupa laptop dan senjata tajam yang digunakan tersangka. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kini tersangka harus mendekam di sel tahanan Reskrim Polres Pelabuhan Belawan dan terancam hukuman kurungan 7 tahun penjara.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
