Atlet MMA Ronald Mastrana Siahaan Sindir Pernyataan Tak Mendukung Atlet: Cabut Kata-Kata Itu!

MEDAN, iNewsDeliRaya.id – Atlet Mixed Martial Arts (MMA) Indonesia, Ronald Mastrana Siahaan, angkat bicara usai meraih kemenangan dalam laga perebutan gelar di Divisi Light Weight One Pride MMA yang berlangsung di GOR C-Tra Arena, Bandung, Sabtu (kemarin).
Dalam pernyataan emosionalnya di hadapan penonton, Ronald menyinggung sikap salah satu kepala daerah yang diduga menyampaikan pernyataan mengecewakan terhadap seorang atlet muda.
“Saya sangat menghargai pemimpin daerah. Tapi kemarin adik saya, Aceh Pasaribu, minta dukungan ke salah satu kepala daerah—walikota Pematang Siantar. Tapi apa jawabannya? Malah disuruh berhenti jadi atlet, katanya tidak ada uang jadi atlet. Ini sangat mengecewakan,” kata Ronald di atas panggung usai pertandingan.
Ronald mengaku kecewa dengan ucapan yang merendahkan profesi atlet, terutama bagi generasi muda yang tengah berjuang mengharumkan nama daerah dan bangsa.
“Kami berdarah-darah untuk sampai di titik ini. Kata-kata itu harus dicabut dalam-dalam. Jangan matikan masa depan atlet hanya karena pandangan sempit,” tegasnya dengan suara bergetar menahan emosi.
Ia juga menyampaikan bahwa dukungan moral dari pemimpin daerah sangat penting, bukan hanya dana atau fasilitas, tapi juga motivasi dan kepercayaan terhadap perjuangan para atlet.
“Saya ingin suatu hari bertemu dengan bapak itu, bukan untuk marah, tapi karena saya bangga bertemu pemimpin daerah saya. Tapi jika pemimpinnya tidak mendukung atlet, lalu masa depan kami mau dibawa ke mana?” tambahnya.
Ronald pun menutup pernyataannya dengan ajakan kepada seluruh masyarakat dan pejabat daerah untuk lebih menghargai perjuangan para atlet Tanah Air.
“Tolong hargai atlet di Indonesia. Mereka bukan hanya berjuang untuk diri sendiri, tapi juga membawa nama daerah dan bangsa.”
Editor : Sadam Husin