Dandim 0204/DS Serukan Revitalisasi Nilai Pancasila Peringatan Hari Lahir Pancasila

LUBUK PAKAM, iNewsDeliRaya.id – Peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2025 menjadi momen reflektif sekaligus ajakan untuk memperkuat kembali komitmen kebangsaan. Hal itu disampaikan Dandim 0204/DS Letkol Inf Alex Sandri SHub Int MHI saat membacakan amanat dari Kepala BPIP RI, Prof. Drs. KH Yudian Wahyudi, MA., Ph.D., dalam upacara di halaman Kantor Bupati Deli Serdang, Senin (2/6/2025).
Dalam amanat tersebut ditegaskan bahwa Pancasila bukan hanya dokumen historis atau teks normatif semata, tetapi merupakan jiwa bangsa dan bintang penuntun menuju Indonesia yang merdeka, bersatu, adil dan makmur.
“Hari ini, kita tidak hanya mengenang lahirnya dasar negara, tetapi juga meneguhkan kembali komitmen terhadap nilai-nilai luhur Pancasila yang menjadi pondasi berdirinya NKRI,” tegas Letkol Alex Sandri.
Dandim menekankan bahwa Pancasila adalah simbol pemersatu bangsa yang menaungi lebih dari 270 juta rakyat Indonesia dengan latar belakang beragam. Dari sila pertama hingga kelima, terkandung nilai-nilai gotong royong, persatuan, dan keadilan sosial yang harus dihidupkan dalam praktik kehidupan berbangsa.
“Kebinekaan bukan alasan untuk terpecah, melainkan kekuatan untuk bersatu. Di sinilah nilai Pancasila relevan sepanjang masa,” ujar Dandim.
Dijelaskan pula bahwa pemerintah telah menetapkan Asta Cita sebagai delapan agenda prioritas menuju Indonesia Emas 2045. Salah satu poin krusial dalam agenda tersebut adalah memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi, dan hak asasi manusia.
“Kemajuan teknologi tanpa arahan ideologis bisa menggerus nilai kemanusiaan. Pancasila harus menjadi kompas moral dalam setiap langkah pembangunan,” katanya.
Dandim menyebut empat ruang strategis tempat nilai-nilai Pancasila harus terus ditanamkan: Pendidikan: Menanamkan Pancasila sejak dini, tidak sekadar dalam kurikulum, tapi melalui pembiasaan dan teladan karakter. Pemerintahan & Birokrasi: Menghadirkan pelayanan publik yang adil, transparan, dan pro-rakyat.
Ekonomi: Memastikan pembangunan ekonomi berkeadilan dengan memberdayakan UMKM, koperasi, dan ekonomi kerakyatan. Ruang Digital: Mendorong interaksi sehat di dunia maya, melawan hoaks dan ujaran kebencian dengan literasi digital dan etika.
“Dunia maya bukan ruang tanpa nilai. Mari jadikan Pancasila sebagai panduan berinteraksi digital,” imbau Letkol Alex.
Melalui program strategis seperti pelatihan ASN, penguatan kurikulum, dan kolaborasi lintas sektor, BPIP berkomitmen membumikan nilai-nilai Pancasila ke seluruh sendi kehidupan. Namun Dandim menegaskan, tugas tersebut bukan tanggung jawab BPIP semata.
“Seluruh elemen bangsa, dari pejabat hingga rakyat, dari pendidik hingga pemuda, harus jadi pelaku aktif pembumian Pancasila,” tegasnya.
Upacara ini diikuti jajaran Forkopimda Deli Serdang, anggota DPRD, pimpinan pengadilan, unsur TNI-Polri, organisasi wanita dan pemuda, siswa SMA hingga mahasiswa. Momentum ini menjadi ajang konsolidasi moral untuk mewujudkan Indonesia yang bukan hanya maju secara ekonomi dan teknologi, tetapi juga bermoral dan berbudaya luhur.
“Jadikan Pancasila sebagai inspirasi dalam berkarya, berbangsa, dan bernegara. Indonesia yang besar lahir dari jiwa rakyat yang berjiwa Pancasila,” tutup Dandim dalam pidatonya.
Editor : Sadam Husin