MEDAN, iNewsDeliraya.id- Anita Marvellia Conesta putri Alm.Haji Rasyidin tokoh besar sukabumi yang sedang maju pada kontestasi pemilihan legislatif melalui Partai Persatuan Indonesia (PERINDO) di kabupaten sukabumi dapil 5 mengatakan pemimpin dan masyarakat harus berdampingan dan selaras dalam membangun karakteristik dan moralitas untuk mencapai keadilan dan kesejahteraan.
Hal itu disampaikan neng nita didepan tokoh ulama dan masyarakat yang berada di kecamatan sagaranten sambil melakukan diskusi, tanya jawab dan tawasul serta doa bersama untuk keadilan dan kesejahteraan masyarakat kedepan.
"tokoh agama dan tokoh publik khususnya yang sudah mendapat jabatan publik harus bisa mewujudkan keadilan dan kesejahteraan masyarakat dan ummat sehingga seharusnya tidak ada lagi kesenjangan yang terlalu jauh antara pemimpin dan masyarakat."ucapnya.
Nita menilai kondisi masyarakat kabupaten sukabumi masih jauh dari kata sejahtera karena kebanyakan pemimpin hanya mengedepankan nafsu politik dan kepentingan pribadinya.
Ia pun mengajak dan menyemangati seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membuat perubahan besar-besaran dan masif di kabupaten sukabumi.
"Harusnya ini mengusik semua orang terutama pemimpin yang mempunyai kesadaran sosial dan kemanusiaan agar bersama-sama membuat perubahan besar-besaran dan masif, kalau air bersih tidak bisa di dapat dan fasilitas urusan mandi dan buang kotoran saja masih berantakan mau sampai kapan kita seperti ini?"jelasnya.
Dikenal luas sebelumnya Almarhum Bapak Haji Ahmad Rasyidin ayah kandung dari neng nita selalu menjadi tokoh terdepan didalam memperhatikan kesejahteraan, pendidikan, keagamaan dan ekonomi masyarakat di kabupaten sukabumi.
"Semua orang mengeluh dan menginginkan sosok almarhum papa kembali hadir ditengah masyarakat, itu kan tidak mungkin,"ungkapnya.
Nita merasa bangga karena masyarakat terus mengenang kebaikan almarmuh ayahnya namun bercampur sedih karena sosok yang di rindukan kini telah tiada.
"Bismillah saya memutuskan untuk maju pada pileg DPRD KAB.Sukabumi bersama para Ulama dan masyarakat agar bisa membawa perubahan mulai dari hulu ke hilir, dari atas hingga ke lapisan masyarakat paling bawah. Paling tidak kebaikan Almarhum Papap jangan berhenti hanya sampai disitu,"terangnya.
Ia memilih daerah pemilihan tempat tinggal dan lahir almarhum ayah serta keluarga besarnya di DAPIL 5 meliputi kecamatan Sagaranten, Cidolog, Cidadap, Curugkembar, Nyalindung, Pabuaran, Purabaya, Lengkong dan JampangTengah.
Dengan mengusung Tagline "Kameunangan Urang Babarengan" nita berjanji didepan ulama dan masyarakat bahwa ini adalah ikhtiar untuk kemenangan bersama.
"Demi Allah ini demi Kameunangan Urang Babarengan." Tutupnya.
Editor : Sadam Husin
Artikel Terkait