Ketika dua tersangka lainnya melihat bagaimana pria itu menangani situasi, mereka tidak membuang waktu untuk melarikan diri dari tempat kejadian.
Apes bagi perampok yang menodongkan pistol karena ia berhasil diamankan oleh sang veteran dan mencegah siapa pun terluka sampai pihak berwenang tiba.
Veteran itu tidak diidentifikasi. Tetapi kantor sheriff mengatakan ketika para deputi tiba dan bertanya kepadanya bagaimana dia bisa mengendalikan situasi, dia berkata: "Korps Marinir mengajari saya untuk tidak [main-main]."
Tersangka yang ditahan, yang masih remaja, didakwa di Pusat Peradilan Remaja Yuma atas tuduhan perampokan bersenjata dan tuduhan penyerangan berat.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
