Bencana Sumatera Utara: Bantuan Pakaian Layak Pakai untuk Masyarakat Terdampak Disalurkan
DELISERDANG, iNewsDeliRaya.id - Banjir dan longsor telah melanda sejumlah daerah di Indonesia, termasuk Sumatera Utara. Dalam upaya menunjukkan kepedulian sosialnya, PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI) meluncurkan program “Federal Oil™ Peduli Bencana” sebagai dukungan bagi masyarakat yang terkena dampak.
Dalam aksi kali ini, Federal Oil™ menyalurkan ratusan pakaian layak pakai kepada warga yang membutuhkan serta menyediakan penggantian oli gratis untuk sepeda motor yang terimbas bencana melalui bengkel rekanan. Kerja sama dengan pihak terkait dan komunitas lokal bertujuan agar bantuan dapat tepat sasaran dan membantu meringankan beban warga.
“Komitmen kami terhadap kepedulian adalah bagian dari nilai yang kami junjung. Melalui program ini, kami ingin dikenal bukan hanya sebagai merek pelumas, tetapi juga sebagai mitra yang peduli terhadap masyarakat. Kami mengajak semua elemen untuk saling mendukung dan menjaga semangat kebersamaan di masa sulit ini,” ungkap Rommy Averdy Saat, Market Development General Manager PT EMLI.
Bencana di Sumatera Utara telah mengakibatkan ratusan korban jiwa, dengan banyak warga yang hilang dan ribuan orang mengungsi di daerah seperti Tapanuli Selatan, Tapanuli Utara, dan Kota Sibolga. Kerusakan infrastruktur terlihat pada jalan dan jembatan, sedangkan banyak kendaraan yang terendam banjir mengakibatkan akses terhambat akibat material longsor.
Sebagai informasi, penggantian oli mesin segera setelah motor terendam banjir sangat diperlukan, karena air dapat memasuki ruang mesin dan berpotensi menyebabkan kerusakan parah. Pemilik motor disarankan untuk memeriksa dan mengganti oli mesin sebelum digunakan kembali.
Produk Federal Matic yang teruji dapat memberikan kenyamanan dan performa optimal bagi motor matik. Selain itu, produk-produk Federal Oil™ lainnya yang berkualitas, termasuk untuk merek-merek motor Jepang, tersedia di Federal Oil™ Center atau official store Federal Oil™ di marketplace.
Editor : Suriya Mohamad Said