Pasar Tumbuh, Program Konsumen Pelumas Berakhir November 2025
JAKARTA, iNewsDeliRaya.id – Pertumbuhan pasar kendaraan roda dua di Indonesia mendorong meningkatnya kebutuhan pelumas, termasuk bagi pengguna motor matic. Menyikapi tren tersebut, sejumlah produsen pelumas menghadirkan berbagai program untuk konsumen, salah satunya Federal Oil melalui program berhadiah pulsa yang digelar sejak Agustus 2025. Program ini akan berakhir pada 30 November 2025.
Program konsumen Federal Oil mendapat respons positif dari berbagai daerah, terlihat dari tingginya partisipasi selama periode berlangsung. Untuk memperkuat kedekatan dengan pelanggan, Federal Oil juga mengadakan kegiatan Feders Gathering – Zona Nyaman di Semarang dan Surabaya.
Acara tersebut menjadi ajang interaktif antara konsumen, komunitas, dan brand untuk lebih mengenal produk Federal Oil, termasuk Federal Matic spesialis dingin, mendapatkan edukasi pelumas, hingga mengikuti langsung program berhadiah.
Melihat tingginya minat, Federal Oil menambah dua varian ke dalam program, yaitu Federal Racing Matic 10W-30 (0.8L) dan Federal Racing Matic 10W-40 (1L). Kedua pelumas full synthetic ini dirancang memberikan performa tinggi dan kenyamanan optimal, terutama bagi pengguna motor matic yang sering berkendara di berbagai kondisi.
Market Development General Manager PT EMLI, Rommy Averdy Saat, mengatakan, dirinya ingin lebih banyak konsumen merasakan manfaat dari program ini.
"Penambahan produk dan perpanjangan periode adalah bentuk komitmen kami untuk terus memberikan nilai lebih, sekaligus mengedukasi pentingnya menggunakan pelumas asli dan sesuai spesifikasi dari Federal Oil,” katanya.
Program ini berlaku untuk setiap pembelian Federal Matic dan Federal Racing Matic series. Untuk ikut serta, konsumen cukup melakukan pemindaian QR code pada poster yang terdapat di Federal Oil Center (FOC) bertanda khusus, official store Federal Oil di marketplace, atau melalui halaman resmi. Setelah itu, peserta dapat mengikuti petunjuk dan memasukkan kode bengkel yang tertera.
Editor : Suriya Mohamad Said