Sudah Ada Patroli Skala Besar, Tawuran Terus saja Terjadi : Remaja Tewas di Labuhan Deli

MEDAN, iNewsDeliRaya.id – Ironi keamanan di Medan bagian utara kembali mencuat. Meski patroli gabungan berskala besar sudah digelar, kekerasan jalanan justru tetap merenggut korban. Tawuran antar geng motor pecah di Jalan Veteran, Desa Manunggal, Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, Sabtu (10/5/2025) dini hari, menewaskan seorang remaja berinisial AP (18).
Tak butuh waktu lama Kapolsek Medan Labuhan dan Satreskrim Polres Pelabuhan Belawan bergerak cepat usai kejadian. Sebanyak sembilan orang yang diduga terlibat ditangkap. Mereka berinisial Ir, MS, MA, MLH, LHL, MDKP, DRP, HR, dan AAL. Berdasarkan pengakuan awal, para pelaku tergabung dalam sejumlah geng motor, antara lain Uyut, Timur Ready, Spartan, dan Ronsen.
Aksi ini menambah daftar panjang kekerasan jalanan yang membayangi kawasan Medan Utara. Wilayah ini seolah menjadi “zona merah” konflik remaja, yang kerap dipicu rivalitas kelompok dan diduga minimnya pengawasan dari orang tua.
Pihak kepolisian menyatakan penyelidikan masih terus berjalan, termasuk mengejar pelaku lain yang terlibat. Di sisi lain, publik menyoroti perlunya evaluasi menyeluruh terhadap pendekatan keamanan yang selama ini diterapkan. Penanganan tak cukup hanya dengan patroli, tapi juga harus dibarengi pendekatan sosial, edukatif, dan pembinaan di tingkat akar rumput.
Padahal sudah ada Patroli Skala Besar mengerahkan 85 personel gabungan untuk meredam potensi konflik di wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan. Patroli dimulai dari menyisir titik-titik rawan di Belawan dan sekitarnya. Namun, insiden berdarah ini justru menunjukkan bahwa akar persoalan belum tersentuh secara menyeluruh.
Editor : Sadam Husin