DELISERDANG, iNewsDeliRaya.id - Bebeberapa titik di Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, khususnya di kawasan dataran tinggi, dilanda bencana longsor Sibolangit. Akibatnya, sejumlah desa di Kecamatan Sibolangit hingga kini masih terisolir, dan warga mulai kehabisan persediaan makanan.
Titik-titik longsor tersebar di berbagai lokasi, termasuk jalur dari Desa Nageri Gugung menuju Desa Suka Maju, Desa Sei Seruai, dan Desa Cinta Rakyat, dengan total sekitar enam titik longsor. Petugas Dinas PUPR Kabupaten Deliserdang telah mulai menangani area ini.
Selain itu, jalur dari Desa Rumah Sumbul menuju Desa Permandin, Desa Buluh Hawar, dan Dusun Dua Laja di Desa Salang Bulan juga mengalami longsor. Penanganan di lokasi-lokasi tersebut masih berlangsung.
Namun, Dusun Dua Desa Laja menjadi salah satu wilayah yang paling terisolir, dengan ratusan warga melaporkan kehabisan stok makanan. Warga berharap bantuan segera tiba dan material longsoran segera diangkat.
Lokasi terdampak paling parah berada di jalan nasional Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, di mana hingga kini telah ditemukan sepuluh korban jiwa. Masyarakat mendesak pemerintah untuk segera menangani bencana ini agar aktivitas warga dapat kembali normal.
Editor : Vitrianda Hilba Siregar